Usai KTT BRICS, Prabowo Hadiri Pertemuan Bilateral bersama Presiden Brasil

GEMAGAZINE – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengakhiri kunjungan kenegaraannya di Brasil dengan menghadiri pertemuan bilateral. Pertemuan tersebut digelar bersama Presiden Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Presiden, Brasilia, pada Rabu (09/07/2025).

Kunjungan kenegaraan ini menjadi agenda tambahan usai Konferensi Tingkat Tinggi ke-17 pada 6 dan 7 Juli 2025. Tujuannya untuk memperkuat kemitraan strategis antarkedua negara, khususnya pertanian, pertahanan, teknologi, dan isu-isu global lainnya, dilansir Gemagazine dari situs resmi presidenri.go.id pada Kamis (10/07/2025).

Pertemuan ini juga menjadi wadah penguatan posisi Indonesia sebagai anggota baru BRICS, mengingat Brasil merupakan salah satu pendiri kelompok ekonomi tersebut. Kunjungan ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam membangun kemitraan global yang setara dan saling menguntungkan.

“Hubungan antara brasil dan indonesia adalah bukti bahwa keharmonisan antara kedua negara lebih penting daripada jarak yang memisahkan mereka. Kita adalah dua negara demokrasi terbesar di dunia, dibentuk oleh masyarakat multietnis, ditempa oleh toleransi dan rasa hormat terhadap perbedaan” ujar Presiden Brazil, Lula da Silva, dilansir dari gemagazine dari situs resmi lembaga pemerintah Brasil pada Rabu (09/07/2025).

Rangkaian Acara Resmi di Brasil

Pertemuan dibuka dengan upacara penyambutan resmi yang berlangsung pada pukul 10.30 waktu setempat. Mulainya acara ditandai dengan iring-iringan kendaraan Presiden Prabowo yang disambut oleh 114 pasukan berkuda militer Brasil. Setelah sampai di titik drop off, prosesi dilanjutkan dengan inspeksi pasukan militer Brasil oleh Prabowo Subianto.

Setelah itu, Presiden Indonesia berjalan menuju pintu utama Istana Planalto. Di sana, ia disambut oleh Presiden Lula da Silva dan Ibu Negara Rosângela Lula da Silva.

Setelah berjabat tangan dan saling menyapa, kedua pemimpin negara saling memberi penghormatan kepada bendera negara dan mengumandangkan lagu kebangsaan. Dilanjutkan dengan foto bersama dan saling memperkenalkan anggota delegasi masing-masing.

Kemudian, Prabowo turut menerima penghormatan dari parade pasukan kehormatan militer Brasil. Setelahnya kedua kepala negara mengadakan pertemuan bilateral dengan seluruh delegasi, guna membahas hubungan Indonesia-Brasil dan peluang kerja sama dalam bidang strategis. Pertemuan ditutup dengan jamuan siang kenegaraan di Itamaraty, Kompleks kementerian Luar Negeri Brasil.

Pernyataan Pers Presiden Prabowo dan Lula da Silva

Dalam konferensi pers yang digelar usai pertemuan, Prabowo Subianto dan Luiz Inácio Lula da Silva menyampaikan sejumlah poin penting yang dibahas saat pertemuan. Keduanya menekankan pentingnya solidaritas negara berkembang, kerja sama di bidang pertanian dan energi, serta mewujudkan tatanan dunia yang lebih adil dan setara.

Presiden Prabowo juga menyampaikan kekagumannya terhadap kepemimpinan Presiden Lula dalam forum internasional. Menurutnya, Presiden Lula bukan hanya pemimpin bagi Brasil dan Amerika Latin, melainkan juga pemimpin di panggung internasional.

“Presiden Lula, Anda telah menjadikan diri Anda seorang pemimpin di panggung internasional, seorang pemimpin bagi negara-negara berkembang. Saya ingin menyampaikan kekaguman saya yang mendalam atas kepemimpinan Anda yang berani. Itulah sebabnya saya merasa sangat dekat dengan Brasil dan saya ingin meningkatkan kerja sama nyata antara Brasil dan Indonesia”, ujar Prabowo.

Berlangsungnya pertemuan bilateral dan konferensi pers tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat yang saling menguntungkan bagi kedua negara di masa depan, mulai dari pertanian, pertahanan, teknologi, dan isu-isu global lainnya.

(rn/cyn)