Gelar Reshuffle Ketiga, Prabowo Lantik Menko Polkam Baru

3447IMG-20250917-WA0043~2

Foto: setneg.go.id

GEMAGAZINE Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, kembali merombak Kabinet Merah Putih pada Rabu, 17 September 2025. Reshuffle ini dilakukan untuk mengisi posisi yang masih kosong, yaitu Menpora dan Menko Polkam.

Prabowo menunjuk Djamari Chianago sebagai Menko Polkam baru, menggantikan Budi Gunawan. Djamari merupakan perwira senior militer yang naik ke panggung politik setelah pensiun pada 2004, dilansir Gemagazine dari situs ANTARA, Selasa (23/9/2025).

Sementara itu, mantan Menko Polkam, Budi Gunawan adalah jenderal purnawirawan bintang empat yang memiliki rekam jenjak di institusi Polri maupun lembaga intelijen. Dengan latar belakang yang mirip, akankah kinerja Menko Polkam yang baru lebih baik atau justru sebaliknya?

Kebijakan Terbaru

Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Republik Indonesia (Kemenko Polkam) melalui Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara menggelar rapat koordinasi penyusunan rekomendasi kebijakan sistem pemerintahan Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Jumat (19/09/2025). Rapat ini merupakan tindak lanjut dari koordinasi sebelumnya yang digelar di Bogor (07/07/2025) dan Balikpapan (06/08/2025), dilansir Gemagazine dari situs Kemenko Polhukam, Selasa (23/09/2025).

Isu strategis yang dibahas mencakup kepastian regulasi fungsi Bandara IKN, pengelolaan Pelabuhan Ambarawang Laut/Kuala Samboja yang berkaitan dengan pertahanan dan investasi, serta kebutuhan sinkronisasi pemanfaatan lahan pertahanan darat, laut, dan udara, termasuk pembangunan fasilitas TNI AL dan TNI AU. Kebijakan yang dihasilkan harus selaras dengan master plan IKN sekaligus mengedepankan koordinasi lintas sektor.

Dalam rapat koordinasi terbarunya bersama Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Kemenko Polkam juga merumuskan langkah strategis untuk memperkuat sinergi antarlembaga dalam pengelolaan informasi publik yang transparan, akuntabel, serta dapat dipertanggungjawabkan, dilansir Gemagazine dari situs Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan. Hal ini menegaskan kepedulian pemerintah terhadap keterbukaan informasi publik.

Perbandingan Kinerja dengan Menteri Sebelumnya

Penggantian Budi Gunawan yang menjabat kurang dari satu tahun menimbulkan pertanyaan publik. Pasalnya, ia pernah menggagas pemberantasan korupsi dengan mengadopsi model Finlandia yang mampu mendeteksi pola korupsi secara dini. Budi Gunawan juga membentuk tujuh desk yang merupakan satuan kerja lintas kementerian/lembaga untuk mempercepat penanganan tujuh persoalan yang menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, dilansir Gemagazine dari situs ANTARA, Selasa (23/9/2025).

Menko Polhukam yang baru, Djamari Chianago, mengakui bahwa seluruh desk tersebut telah memberikan kontribusi nyata bagi negara. Namun, ia menegaskan akan tetap mengevaluasi desk yang sudah ada dan memastikan revitalisasi organisasi Kemenko Polhukam agar lebih optimal dalam memfasilitasi stabilitas politik dan keamanan.

Perubahan posisi yang kini diemban oleh Djamari Chianago belum bisa dikatakan langkah baik maupun buruk. Meskipun ia telah beberapa kali mengambil keputusan dan kebijakan strategis, belum bisa dipastikan apakah sepak terjangnya akan lebih baik daripada menteri sebelumnya. Namun, apabila ia mampu menjaga stabilitas dan konsistensi kebijakan, bukan tidak mungkin dalam enam bulan ke depan Kemenko Polkam dapat memberikan dampak signifikan di berbagai sektor.

(rn/kf)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *